Yogyakarta, 23 Juni 2025 — Salah satu sesi lanjutan yang menarik perhatian dalam MIDSEA Summer School 2025 adalah Track Simulations, yang dipandu oleh Prof. Alex Cook, perwakilan utama dari inisiatif MIDSEA dan pakar epidemiologi matematika dari National University of Singapore (NUS). Track ini dirancang untuk memperkenalkan peserta pada pendekatan pemodelan simulasi stokastik, yang sangat penting dalam memahami penyebaran penyakit menular secara lebih realistis.
Berbeda dengan model deterministik yang bersifat pasti, pendekatan stokastik menggabungkan unsur acak (randomness) ke dalam simulasi, memungkinkan eksplorasi terhadap ketidakpastian dalam jalannya suatu epidemi. Peserta diperkenalkan pada konsep dasar proses stokastik, termasuk proses Poisson, serta teknik implementasinya menggunakan simulasi komputer.
Materi yang diajarkan mencakup beberapa aktivitas inti, seperti: simulasi menggunakan algoritma Gillespie, salah satu metode populer untuk proses stokastik waktu kontinu; simulasi banyak epidemi untuk mengevaluasi variasi hasil dari skenario yang sama; simulasi periode sakit yang realistis, meniru variasi durasi infeksi antar individu; pembangunan jaringan statik, seperti hubungan kontak tetap; dan pembangunan jaringan dinamis, termasuk jaringan seksual dinamis, untuk memahami dampak perubahan relasi sosial dalam penularan penyakit.
Track ini ditujukan bagi peserta yang telah memiliki pengetahuan dasar tentang model kompartemental (seperti SIR) serta kemampuan dalam pemrograman, khususnya menggunakan bahasa R. Dengan pendekatan yang interaktif dan praktik langsung, sesi ini membantu peserta memahami bagaimana ketidakpastian mempengaruhi prediksi, dan bagaimana model dapat digunakan untuk menguji skenario pengendalian epidemi.
Dengan memadukan teori, praktik, dan diskusi mendalam, Track Simulations menjadi bekal penting bagi peserta yang ingin mengeksplorasi pendekatan kuantitatif tingkat lanjut dalam epidemiologi modern.
Kata Kunci: MIDSEA, Modelling, Infectious Diseases Modelling
Penulis: Shafira Fauzia Untsa
Foto: Priscilla Deviana T.