Pada tanggal 16-17 Juli 2021, Departemen Matematika Universitas Gadjah Mada bekerjasama dengan Indonesian Biomathematics Society (IBMS) telah sukses menyelenggarakan kegiatan the Symposium on Biomathematics 2021 (Symomath 2021). Simposium Internasional ke-8 tentang Biomatematika ini merupakan kegiatan multidisiplin tahunan untuk mempromosikan dan membina interaksi antara peneliti, dosen, dan mahasiswa di bidang Biomatematika, Biostatistik, Kesehatan, dan Asuransi Kesehatan. Acara ini semula direncanakan akan diadakan pada tahun 2020, namun karena adanya pandemi Covid-19, kegiatan diundur menjadi tahun 2021. Bersamaan dengan acara tersebut, diadakan pula Workshop Mathematical Modeling for Covid-19 yang dilaksanakan pada satu hari sebelumnya.
Simposium dilakukan secara virtual via zoom dan dibuka oleh Prof. Dr. Triyono, SU. selaku Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Gadjah Mada. Lebih dari 100 orang dari berbagai negara (yaitu, Indonesia, AS, Jerman, Portugal, Italia, Afrika Selatan, dll.) bergabung dalam symposium dengan 7 diantaranya pembicara pleno, 6 pembicara undangan, dan 63 orang pembicara kontribusi. Pembicara kontribusi dibagi ke dalam 5 sesi paralel. Di antara topik-topik yang dibicarakan, lebih dari 20 diantaranya terkait dengan pandemi Covid-19. Hal ini sesuai dengan yang diperkirakan karena hingga saat ini pandemi masih berlangsung dan banyak negara masih berjuang melawannya. Senada dengan apa yang disampaikan oleh ketua panitia, Dr. Nanang Susyanto, M.Sc., semoga acara ini tidak hanya bermanfaat bagi penelitian akademis tetapi juga bagi kita semua untuk mengatasi pandemi ini.
Di sela-sela acara diadakan juga sesi diskusi mengenai IBMS. Sesi yang dipimpin oleh ketua IBMS, Dr. Nuning Nuraini, M.Si., ini membahas tentang sejarah IBMS, kegiatan Symomath serta rencana simposium berikutnya. Simposium selanjutnya direncanakan akan diadakan oleh Universitas Brawijaya pada tahun 2022.