Yogyakarta, 16 Juli 2025 — Rangkaian Workshop Model Runtun Waktu Manajemen Risiko dan Asuransi yang diselenggarakan oleh Laboratorium Statistika, Departemen Matematika FMIPA UGM, resmi ditutup pada Rabu, 16 Juli 2025. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini dilaksanakan secara hybrid, yakni secara luring di Ruang Sidang 1 Lantai 3, Departemen Matematika, serta daring melalui platform Zoom.
Pada hari ketiga, workshop menghadirkan dua narasumber dari kalangan akademisi dan industri. Sesi pertama diisi oleh Dr. Mohd Mahayudin Mansor dari School of Mathematical Science, Universiti Teknologi MARA (UiTM), Malaysia. Dalam pemaparannya yang berjudul “Introductory Applications of Threshold Autoregressive (TAR) Models in Actuarial and Risk Modelling”, Dr. Mansor menjelaskan penerapan awal model TAR dalam bidang aktuaria dan pemodelan risiko. Sebagai bentuk apresiasi, cinderamata diserahkan oleh Danang Teguh Qoyyimi, S.Si., M.Sc., Ph.D. setelah sesi berlangsung.
Sesi kedua dilanjutkan oleh Jakub Nugraha, Division Head of Microinsurance and Agriculture Insurance di PT Asuransi Central Asia. Ia membawakan materi bertajuk Asuransi Pertanian Skema Parametrik Berbasis Manajemen Risiko Terintegrasi dalam Ekosistem Pertanian Cerdas Iklim. Dalam paparannya, Jakub menyoroti pentingnya asuransi pertanian dalam menghadapi risiko perubahan iklim, serta peran skema parametrik dalam upaya mitigasi. Ia juga mengungkapkan bahwa dari 71 perusahaan asuransi di Indonesia, hanya lima yang menyediakan produk asuransi pertanian. Cinderamata diberikan oleh Prof. Dr. Drs. Gunardi, M.Si., selaku Kepala Laboratorium Statistika, sebagai bentuk penghargaan.
“Saya sangat senang dan bersyukur bisa mengikuti workshop ini. Materinya sangat relevan dengan perkuliahan saya, terutama di mata kuliah Pemodelan Regresi dan Runtun Waktu. Sesi ketiga tentang aplikasi TAR membuka wawasan baru dan membuat saya semakin tertarik mendalami topik runtun waktu,” ujar Sadida, mahasiswa Ilmu Aktuaria semester 4, yang juga menyampaikan apresiasinya kepada para pemateri dan panitia, serta berharap workshop serupa dapat diadakan lebih sering.
Acara ditutup dengan sambutan dari panitia yang menyampaikan terima kasih atas partisipasi aktif para peserta dan narasumber. Harapannya, workshop ini dapat menjadi awal dari kolaborasi dan pengembangan riset lebih lanjut di bidang manajemen risiko dan aktuaria berbasis model runtun waktu.
Kata Kunci: Model Runtun Waktu, Manajemen Risiko, Asuransi Pertanian
Penulis: Shafira Fauzia Untsa
Foto: Shafira Fauzia Untsa